1 dan 2
Peralatan
desain grafis
Peralatan yang digunakan oleh
desainer grafis adalah ide, akal, mata, tangan, alat gambar tangan, dan
komputer. Sebuah konsep atau ide biasanya tidak dianggap sebagai sebuah desain
sebelum direalisasikan atau dinyatakan dalam bentuk visual.
Pada pertengahan 1980, kedatangan desktop publishing
serta pengenalan sejumlah aplikasi perangkat lunak grafis memperkenalkan satu
generasi desainer pada manipulasi image dengan komputer dan penciptaan image 3D
yang sebelumnya adalah merupakan kerja yang susah payah. Desain grafis dengan
komputer memungkinkan perancang untuk melihat hasil dari tata letak atau
perubahan tipografi dengan seketika tanpa menggunakan tinta atau pena, atau
untuk mensimulasikan efek dari media tradisional tanpa perlu menuntut banyak
ruang.
Seorang perancang grafis menggunakan
sketsa untuk
mengeksplorasi ide-ide yang kompleks secara cepat, dan selanjutnya ia memiliki
kebebasan untuk memilih alat untuk menyelesaikannya, dengan tangan atau
komputer.
Daftar
Software Desain Grafis
Ada beberapa software yang digunakan
dalam desain grafis:
Desktop publishing
- Adobe Photoshop
- Adobe Illustrator
- Adobe Indesign
- Coreldraw
- GIMP
- Inkscape
- Adobe Freehand
- Adobe image ready
- CorelDraw
- Adobe Page Maker
- Paint Tool SAI
Webdesign
Audiovisual
- Adobe After Effect
- Adobe Premier
- Final Cut
- Adobe Flash, atau sebelumnya Macromedia Flash
- Ulead Video Studio
- Magic Movie Edit Pro
- Power Director
Rendering 3
Dimensi
- 3D StudioMax
- Maya
- AutoCad
- Google SketchUp
- Light Wave
- Blender
- Softimage
enhylone12.blogspot.comTool Marquee
Ada empat macam bentuk, yaitu:
1. Rectangle: Untuk membuat seleksi bentuk kotak
2. Elliptical: Untuk membuat seleksi bentuk lingkaran
3. Single Row: Untuk membuat seleksi garis horisontal
4. Single
coloumn: Untuk membuat seleksi garis vertikal
Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option
pada menu window – show option. Contoh option di atas ini menunjukan marquee
option dikarenakan tool yang sedang dipergunakan adalah tool marquee. Semua
tool juga mempunyai option tetapi tampilannya berbeda .
Lasso: Untuk
membuat seleksi bebas Polygon: Untuk membuat seleksi lurus
Magic
Polygon: Untuk membuat seleksi berdasarkan bentuk
Pencil: Alat
gambar yang menyerupai goresan pensil dan untuk pengaturan besar kecil
goresannya dapat diatur dengan Brushes yang di keluarkan melalui menu Window –
show brushes Line: Untuk membuat
garis lurus.
Pada option line tampak tampilan sebagai berikut ;
Width: Untuk
menentukan tebal mata panah (cobalah isi 300%)
Length: Untuk
menentukan panjang mata panah (cobalah isi 300%)
Contafity: Untuk
menentukan kelengkungan mata panah (cobalah isi 0)
Pada contafity angka minimal –50, standar 0 dan
maksimum 50. Angka tadi untuk membentuk kelengkungan mata panah
Rubber stamp: Untuk
mengcopy gambar
Pattern
Rubber stamp: Untuk mengcopy gambar secara pattern
Blur: Untuk
memburamkan gambar
Sharpen: Untuk
mempertajam gambar
Smudge: Untuk
menyatukan/ menggoreskan warna gambar
Dodge: Untuk
membuat gambar lebih terang
Burn: Untuk
membuat gambar lebih gelap
Sponge: Untuk
mengkontraskan warna. Ada 2 jenis sponge, yaitu: 1. Saturate: Untuk menambah
warna 2.
Desaturate: Untuk
mengurangi warna.
Ada lima
macam gradient;
1. Linear gradient
2. Radial gradient
3. Angle gradient
4. Reflected gradient
5. Diamond gradient
Eyedropper: Untuk mengambil warna foreground
Color sample: Untuk mengambil warna foreground tetapi
meninggalkan tanda
Ada 7 macam;
1. Pen: Untuk membuat alur path
2. Magnetic pen: Untuk membuat alur path berdasarkan
warna
3. Freeform pen: Untuk membuat alur path berdasarkan
bentuk
4. Add anchor point: Untuk menambah titik path
5. Delete anchor point: Untuk menghapus titik path
6. Direct selection: Untuk merapikan alur path
7. Convert point: Untuk mematahkan salah satu alur
path
Ini semua untuk membuat teks hanya saja ada 2 jenis
yang hasilnya vertical
Tool Move Untuk
menggeser objek
Tool Magic wand Untuk
membuat seleksi berdasarkan warna
Tool
Airbrush Alat gambar yang menyerupai cat semprot. Pilihlah ukuran brushesnya pada
kotak brush untuk menentukan besar kecil semprotannya
Tool
Painbrush Alat gambar yang menyerupai kuas, untuk besar kecil coretannya pilihlah di
kotak brush
Tool Eraser Alat untuk
menghapus gambar yang tidak kita inginkan
Tool Paint
bucket Alat untuk menumpahkan warna sesuai dengan nilai toleransi di optionnya
Tool History Berfungsi
juga seperti undo. Karena di dalam photoshop perintah undonya hanya sekali
Tool Hand Untuk
mengeser layar apabila tidak seluruh gambar terlihat di monitor
Tool Zoom Untuk
memperbesar tampilan gambar
Foreground color & Background color
Kotak atas
(hitam) untuk memberitahukan warna apa yang kita pakai (foreground)
Kotak bawah
(putih) untuk menentukan warna kanvas/ alas (background)
Kotak kecil
(hitam-putih) warna standar dari photoshop
Tanda panah untuk
memutar posisi warna kedua kotak besar
Menu Edit
Undo : Untuk
membatalkan perintah terakhir
Redo : Untuk
mengembalikan perintah yang sudah di undo
Cut : Untuk
mengambil gambar yang terseleksi
Copy : Untuk
mengcopy/ memperbanyak gambar
Copy Merge : Untuk
mengcopy gambar yang terdiri dari beberapa layer
Paste : Untuk
memindahkan gambar yang sudah di copy/ cut
Paste into :
Memindahkan gambar ke dalam seleksi
Clear : Untuk
membersihkan gambar yang berada didalam seleksi
Fill : Untuk
memasukkan warna kedalam seleksi
Stroke : Untuk
membuat garis pinggir. Dalam menggunakan stroke kita bisa memilih daerah yang
akan di stroke; ·
Inside : Didalam
seleksi ·
Center : Tengah seleksi ·
Outside : Diluar
seleksi
Transform : Bentuk
transform ada beberapa macam; ·
Scale : Untuk merubah ukuran gambar ·
Rotate : Untuk
memutar gambar ·
Skew : Untuk membentuk kemiringan gambar
·
Distort : Untuk membuat gambar bebas ·
Perspective : Untuk
membuat gambar berbentuk perspektiv ·
Flip
horizontal : Untuk membalik gambar searah horisontal ·
Flip
vertical : Untuk membalik gambar searah vertical
Define
Pattern : Untuk mengcopy gambar yang akan di pattern
Menu Image
Mode :
Untuk mode warna gambar
Adjust : Untuk
membentuk efek warna
Duplicate : Untuk
membuat file duplikat
Image Size : Untuk
merubah ukuran file gambar
Canvas Size : Untuk
merubah ukuran kanvas
Crop : Untuk
memotong gambar sesuai dengan yang kita seleksi
Rotate
Canvas : Untuk memutar canvas
Calculation : Untuk
membuat channel baru dengan warna grayscale
Menu Layer
New : Untuk membuat layer baru
New Adjustment layer : Membuat layer dengan efek warna
Duplicate layer : Untuk membuat layer duplikat
Delete layer : Untuk menghapus layer
Layer Option :
Untuk merubah tampilan
layer Effect : Memberikan efek berdasarkan
layer Type : Merubah status teks
Arrange : Bentuk arrange ada 4 macam; ·
1.
Bring to front : Untuk memindahkan layer ke posisi
paling depan ·
2.
Bring forward : Untuk memindahkan layer ke posisi
depan satu langkah ·
3.
Send to back : Untuk memindahkan layer ke posisi
paling belakang ·
4.
Send backward : Untuk memindahkan layer ke posisi
belakang satu langkah
Matting : Untuk
menghaluskan gambar bagian pinggir
Menu Select All : Untuk membuat seleksi pada seluruh
area gambar
None : Untuk
menghilangkan seleksi
Inverse : Untuk
membalikkan daerah seleksi
Color Range : Untuk mencari daerah seleksi pada warna
yang kita inginkan
Feather : Untuk
menghaluskan warna bagian pinggir
Modify : Ada 4 macam ·
1.
Border : Untuk
membuat double seleksi ·
2.
Smooth : Untuk menghaluskan ujung seleksi ·
3.
Expand : Untuk memperluas daerah seleksi ·
4.
Contract : Untuk mengurangi daerah seleksi
Grow : Untuk menambah daerah seleksi pada daerah warna
dan toleransi yang sama tetapi hanya yang menempel
Similar : Untuk menambah daerah seleksi pada daerah
warna dan toleransi yang sama yang menempel maupun yang tidak
Save selection : Untuk menyimpan seleksi pada channel
Load selection
: Untuk memanggil seleksi pada channel
Filter
Untuk membuat efek bentuk.
Cobalah anda gunakan satu persatu
Menu Window
Cascade : Untuk tampilan layer memanjang
Tile : Untuk Untuk mengatur file yang jumlahnya lebih
dari Satu
Show tool/hide tool : Untuk menampilkan/menghilangkan
toolbox
Show navigator/hide : Untuk menampilkan/menghilangkan
navigator
Show option/hide option : Untuk
menampilkan/menghilangkan option
Show Brushes/hide : Untuk menampilkan/menghilangkan
brushes
Show swatches/hide : Untuk menampilkan/menghilangkan
swatches
Show layer/hide layer : Untuk
menampilkan/menghilangkan layer S
how path/hide path : Untuk menampilkan/menghilangkan
path
Show channel/hide : Untuk menampilkan/menghilangkan
channel
Show info/hide info : Untuk menampilkan/menghilangkan
info
Channel
Berfungsi untuk pembagian warna dalam pencetakan atau
separasi.
Dalam dialog box cannel kita bisa click tanda segitiga
kecil disudut kanan atasnya antara lain terdapat: ·
New channel : Untuk membuat channel baru ·
Duplicate channel : Untuk membuat copy-an channel ·
Delete channel : Untuk menghapus channel ·
Pallet option : Untuk merubah tampilan channel
Channel juga dapat menyimpan tanda seleksi objek yang
telah kita simpan pada save Selection yang ada pada menu select. Di bawah
dialog box terdapat lambang-lambang: · Lingkaran putus-putus : Untuk
menampilkan tanda seleksi objek ·
Kertas terbuka : Untuk mebuat channel baru ·
Tong sampah : Untuk menghapus channel
3.Bentuk
Excel
1.
Menu Bar :
Berisi sederetan menu yang mempunyai sub menu masing-masing sesuai dengan fungsi dari menu yang mempunyai menu induknya. Misalnya Edit, akan mempunyai sub menu yang berhubungan dengan edit data, begitu jugg lainnya.
2. Toolbar Standart :
Berisi sederetan icon yang akan sering kita gunakan. Toolbar digunakan agar kita dapat memilih dan menjalan kan perintah dengan cepat dan mudah.
3. Toolbar Formatting :
Adalah toolbar yang berfungsi dalam hal memformat lembar kerja, baikn itu rata kiri, kanan atau rata tengah, kita juga dapat mencetak tebal, miring atau bergaris bawah, semua ini adalah bagian dari proses memformat lembar kerja dll.
4. Row Heading (kepala Garis) :
Adalah penunjuk lokasi baris pada lembar kerja yang aktif. Row Heading juga berfungsi sebagai salah satu bagian dari penunjuk sel. Jumlah baris yang disediakan oleh Excel 2003 adalah 65.536 baris.
5. Coulum Headinng (kepala Kolom) :
Adalah penunjuk lokasi kolom pada lembar kerja yang aktif. Row Heading juga berfungsi sebagai salah satu bagian dari penunjuk sel.kolom disimbol dengan abjad A – Z dan gabungannya berjumlah 256 kolom .
Menulis Rumus excelBerisi sederetan menu yang mempunyai sub menu masing-masing sesuai dengan fungsi dari menu yang mempunyai menu induknya. Misalnya Edit, akan mempunyai sub menu yang berhubungan dengan edit data, begitu jugg lainnya.
2. Toolbar Standart :
Berisi sederetan icon yang akan sering kita gunakan. Toolbar digunakan agar kita dapat memilih dan menjalan kan perintah dengan cepat dan mudah.
3. Toolbar Formatting :
Adalah toolbar yang berfungsi dalam hal memformat lembar kerja, baikn itu rata kiri, kanan atau rata tengah, kita juga dapat mencetak tebal, miring atau bergaris bawah, semua ini adalah bagian dari proses memformat lembar kerja dll.
4. Row Heading (kepala Garis) :
Adalah penunjuk lokasi baris pada lembar kerja yang aktif. Row Heading juga berfungsi sebagai salah satu bagian dari penunjuk sel. Jumlah baris yang disediakan oleh Excel 2003 adalah 65.536 baris.
5. Coulum Headinng (kepala Kolom) :
Adalah penunjuk lokasi kolom pada lembar kerja yang aktif. Row Heading juga berfungsi sebagai salah satu bagian dari penunjuk sel.kolom disimbol dengan abjad A – Z dan gabungannya berjumlah 256 kolom .
1 Operasi Logika
Dibawah ini terdapat operasi logika anda dapat menggunakan operasi resali atau perbandingan dengan lambang yang digunakan pada Excel dan fungsinya sebagai berikut :
a. = : sama dengan
b. > : lebih besar dari
c. < : lebih kecil dari d. >= : lebih besar atau sama dengan
e. <= : lebih kecil atau sama dengan f. <> : tidak sama dengan
2. Menggunakan Fungsi
Fungsi sebenarnya adalah rumus yang sudah ada disediakan oleh Excel 2003, yang akan membantu dalam proses perhitungan. Kita tinggal memanfaatkan sesuai dengan kebutuhan. Umumnya penulisan Fungsi harus dilengkapi dengan argumen, baik erupa angka, label, rumus, alamat sel atau range. Argumen ini harus ditulis dengan diapit tanda kurung ().
2. Fungsi Logika
Fungsi logika adalah fungsi yang digunakan untuk menyelesaikan perhitungan-perhitungan yang berhubungan dengan pengambilan keputusan fungsi logika yang digunakan adalah :
1. Fungsi If :
Bentuk penulisannya : =If(kondisi,nilai jika benar,nilai jika salah)
Contoh : =If(A5<17,”anak-anak”,”dewasa”)>30,”panas”,if(A5>0,”hangat”,”dingin”))
2. Fungsi String
Fungsi string berfungsi untuk mengubah isi text numeric menjadi bilangan
1. Fungsi VALUE :
digunakan untuk merubah nilai value menjadi nilai text,
penulisannya : =VALUE(text)
2. Fungsi FIND :
digunakan untuk menghasilkan posisi substring dari sebuah string atau suatu nomor yang dicari,penulisannya : =FIND(cari text,pada text,mulai nomor)
3. Fungsi MID
digunakan untu mengambil karakter tertentu dari sederet karakter, penulisannya : =MID(text,posisi awal,jumlah karakter)
4. Fungsi LEFT atau RIGHT :
digunakan untuk mengambil substring sebelah kiri atau kanan string, penulisannya =LEFT atau =RIGHT(text,jumlah karakter)
5. Fungsi REPLACE :
digunakan untuk menggantikan substring dengan substring lain dalam sebuah string (sederetan karakter atau karakter),
penulisannya : =REPLACE(text lama,nomor awal,jumlah karakter,text baru)
6. Fungsi CONCATENATE :
digunakan untuk menggabungkan string menjadi satu kalimat maksimal 30 string,
penulisannya : =CONCATENATE(text1,text2,…)
2. Fungsi Tabel :
Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP digunakan untuk membaca tabel secara vertikal (VLOOKUP) atau secara horizontal (HLOOKUP),
penulisanya : =HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,…)
=VLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,…)
2. Fungsi yang sering digunakan
1. fungsi Sum :
Digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data pada satu range, penulisannya : =SUM(number1,number2,..)
Fungsi sebenarnya adalah rumus yang sudah ada disediakan oleh Excel 2003, yang akan membantu dalam proses perhitungan. Kita tinggal memanfaatkan sesuai dengan kebutuhan. Umumnya penulisan Fungsi harus dilengkapi dengan argumen, baik erupa angka, label, rumus, alamat sel atau range. Argumen ini harus ditulis dengan diapit tanda kurung ().
2. Fungsi Logika
Fungsi logika adalah fungsi yang digunakan untuk menyelesaikan perhitungan-perhitungan yang berhubungan dengan pengambilan keputusan fungsi logika yang digunakan adalah :
1. Fungsi If :
Bentuk penulisannya : =If(kondisi,nilai jika benar,nilai jika salah)
Contoh : =If(A5<17,”anak-anak”,”dewasa”)>30,”panas”,if(A5>0,”hangat”,”dingin”))
2. Fungsi String
Fungsi string berfungsi untuk mengubah isi text numeric menjadi bilangan
1. Fungsi VALUE :
digunakan untuk merubah nilai value menjadi nilai text,
penulisannya : =VALUE(text)
2. Fungsi FIND :
digunakan untuk menghasilkan posisi substring dari sebuah string atau suatu nomor yang dicari,penulisannya : =FIND(cari text,pada text,mulai nomor)
3. Fungsi MID
digunakan untu mengambil karakter tertentu dari sederet karakter, penulisannya : =MID(text,posisi awal,jumlah karakter)
4. Fungsi LEFT atau RIGHT :
digunakan untuk mengambil substring sebelah kiri atau kanan string, penulisannya =LEFT atau =RIGHT(text,jumlah karakter)
5. Fungsi REPLACE :
digunakan untuk menggantikan substring dengan substring lain dalam sebuah string (sederetan karakter atau karakter),
penulisannya : =REPLACE(text lama,nomor awal,jumlah karakter,text baru)
6. Fungsi CONCATENATE :
digunakan untuk menggabungkan string menjadi satu kalimat maksimal 30 string,
penulisannya : =CONCATENATE(text1,text2,…)
2. Fungsi Tabel :
Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP digunakan untuk membaca tabel secara vertikal (VLOOKUP) atau secara horizontal (HLOOKUP),
penulisanya : =HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,…)
=VLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,…)
2. Fungsi yang sering digunakan
1. fungsi Sum :
Digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data pada satu range, penulisannya : =SUM(number1,number2,..)
2. Fungsi Average :
Digunakan untuk mencari nilai rata-rata,
penulisannya : =average(number1,number2,…)
3. Fungsi Max :
Digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data, penulisannya : =max(number1,number2,…)
4. Fungsi Min:
Digunakan untuk mencari nilai terendah dari sekumpulan data, penulisannya : =max(number1,number2,…)
5. fungsi Count :
Digunakan untuk menghitung jumlah data dari range yang kita pilih
6. Fungsi Stedev :
Digunakan untuk menentukan standart devisiasi dari suatu range, penulisannya : =stedev(number1,number2,…)
7. Fungsi Var :
Digunakan untuk menentukan nilai varience dari suatu range, penulisannya : =var(number1,number2,…)
2. Membuat Grafik
Langkah-langkah dalam membuat grafik di Excel 2003 adalah :
1. pilih menu insert dalam menu bar lalu pilih chart
2. pada kotak dialok anda dapat memilih bentuk grafik yang akan anda buat, selesai menentukan tipe klik next
3. selanjutnya anda akan diminta untuk memasukkan data yang akan digunakan pada grafik dengan cara mengisikan data pada range
4. setelah itu ada dua pilihan untuk menampilkan series pada grafik yaitu pada kolom atau baris contoh
5. selanjutnya anda dapat menambah kan label pada grafik yang anda buat
Digunakan untuk mencari nilai rata-rata,
penulisannya : =average(number1,number2,…)
3. Fungsi Max :
Digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data, penulisannya : =max(number1,number2,…)
4. Fungsi Min:
Digunakan untuk mencari nilai terendah dari sekumpulan data, penulisannya : =max(number1,number2,…)
5. fungsi Count :
Digunakan untuk menghitung jumlah data dari range yang kita pilih
6. Fungsi Stedev :
Digunakan untuk menentukan standart devisiasi dari suatu range, penulisannya : =stedev(number1,number2,…)
7. Fungsi Var :
Digunakan untuk menentukan nilai varience dari suatu range, penulisannya : =var(number1,number2,…)
2. Membuat Grafik
Langkah-langkah dalam membuat grafik di Excel 2003 adalah :
1. pilih menu insert dalam menu bar lalu pilih chart
2. pada kotak dialok anda dapat memilih bentuk grafik yang akan anda buat, selesai menentukan tipe klik next
3. selanjutnya anda akan diminta untuk memasukkan data yang akan digunakan pada grafik dengan cara mengisikan data pada range
4. setelah itu ada dua pilihan untuk menampilkan series pada grafik yaitu pada kolom atau baris contoh
5. selanjutnya anda dapat menambah kan label pada grafik yang anda buat
4.Jenis-jenis filter yang disediakan Adobe Photoshop antara lain:
- Filter Artistik yang berfungsi untuk memberi kesan artistik pada foto atau objek,
- Filter blur yaitu untuk mengaburkan atau menciptakan efek kabur pada gambar di kanvas,
- Filter distort berfungsi untuk menciptakan efek distorsi atau mengubah orientasi foto ataugambar,
- Filter Texture yang berfungsi untuk membuat kesan tekstur di foto atau gambar.
5.Didalam
Photoshop terdapat beberapa pilihan file/ekstensi pada saat penyimpanan file.
seperti: .psd, .jpg, .gif, .bmp, .png, .pdf, dst.